APBD DKI Era Anies Melonjak Dahsyat, KPK Beri Ultimatum Jika Terbukti Korupsi Anies Dipastikan Game Over



Biaya Pendapatan Belanja Daerah (APBD) DKI Jakarta 2018 dinilai juga akan jadi biaya terbesar sepanjang empat th. terakhir, yaitu Rp 77, 1 triliun. Satu diantara kenaikan biaya terbesar ada pada Sekretariat DPRD.

Menanggapi melonjaknya biaya itu, Kabiro Humas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Febri Diansyah menyebutkan, KPK belum dapat meyakinkan apakah pihaknya juga akan masuk untuk memantau APBD DKI Jakarta. Menurut Febri, selama ini divisi pencegahan di KPK senantiasa lakukan sistem pemantauan biaya baik di tingkat pusat maupun daerah.

“Kalau sistem pemantauan biaya pasti itu domainnya umumnya di mencegah ya, tapi bukan pada aspek pemantauannya. Apakah yang di DKI sudah termasuk dari domain kajian tersebut, saya harus pastikan, ” kata Febri waktu di konfirmasi, Rabu (22/11/17).

Febri meneruskan, jika orang-orang temukan ada sangkaan tindak pidana korupsi dalam penganggaran itu, KPK buka lebar pintu pengaduan dari orang-orang.

“Kalau memang masyarakat umpamanya ada sangkaan atau ada info yang diperoleh terkait dengan tanda-tanda tindak pidana korupsi itu dapat dilaporkan di pengaduan orang-orang. Itu berlaku untuk semua Info yang ada, ” katanya.

Di ketahui, biaya yang diserahkan Sekretariat DPRD sebesar Rp 226, 1 miliar serta melonjak menjadi Rp 346, 5 miliar lewat mengajukan terbarunya yang di sampaikan waktu rapat paripurna beberapa waktu lalu.

Rencana penganggaran yang diserahkan juga cukup berlainan, seperti Rp 620 juta untuk merenovasi kolam, Rp 542, 8 juta untuk pemeliharaan kendaraan operasional, Rp 571 juta untuk pengelolaan website, serta Rp 107, 7 miliar untuk kunjungan kerja.

Selain itu ada biaya Penunjang Hadirnya Rapat Untuk Pimpinan Rapat Untuk Pimpinan serta Anggota DPRD sebesar Rp 16 miliar, yang baru keluar waktu kajian dengan DPRD.

Pada 2016 lalu misalnya, biaya sekretariat DPRD diketok dengan nilai Rp 115, 05 miliar. Tetapi, cuma di setujui dengan jumlah biaya sebesar Rp 129, 3 miliar oleh Pemprov DKI.

sumber:http://republiknkri.net/2017/11/23/apbd-dki-era-anies-melonjak-dahsyat-kpk-beri-ultimatum-jika-terbukti-korupsi-anies-dipastikan-game/
APBD DKI Era Anies Melonjak Dahsyat, KPK Beri Ultimatum Jika Terbukti Korupsi Anies Dipastikan Game Over APBD DKI Era Anies Melonjak Dahsyat, KPK Beri Ultimatum Jika Terbukti Korupsi Anies Dipastikan Game Over Reviewed by Nadiria Sari on November 22, 2017 Rating: 5

Tidak ada komentar